Drainase Desa Tegalsari Dibangun, Warga Ucapkan Terimakasih ke Bupati
KARAWANG II Pembangunan drainase yang ada di dusun krasak RT 06/03 Desa Tegalsari, Kecamatan Cilamaya Wetan, Kabupaten Karawang mendapat apresiasi warga setempat.
Diketahui, pembangunan drainase ini bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Karawang tahun anggaran 2023, yang dikerjakan oleh CV.Purabaya yang beralamat di RAA.Singasari Nomor 22 Kelurahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, dengan pagu anggaran Rp.189.206.000,- .
Masyarakat Desa Tegalsari mengucapkan terimakasih kepada Bupati Karawang Hj.Cellica Nurrachadiana dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (PUPR) serta jajaran.
Ungkapan terimakasih tersebut, dilontarkan oleh kepala Desa Tegalsari Awang Wibiksono, karena telah terealisasinya pembangunan drainase di lingkungan warga dusun krasak, yang dilaksanakan oleh Dinas PUPR bekerja sama dengan pihak rekanan CV.Purabaya.
Kades Awang, saat dikonfirmasi dikantornya menjelaskan, masyarakat merasa senang dan bangga atas dibangunnya drainase yang ada dilingkungan RT 06 RW 03 Dusun Krasak.
“Saya mewakili masyarakat yang ada dilingkungan dusun krasak mengucapkan, terimakasih kepada Ibu Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana karena telah merealisasikan pembangunan drainase di desa kami,” ucap Kades.
“Syukur Alhamdulillah akhirnya di jalan lingkungan kita disini dibangun drainase, oleh Pemerintah Kabupaten, karena memang sudah lama jalan lingkungan ini belum ada pembangunan drainasenya, dan kini sudah direalisasikan,” tambahnya.
Dirinya sangat merasa senang atas pembangunan tersebut, sebab sebelumnya air sering naik kejalan apalagi di musim penghujan.
“Saya sebagai kepala desa merasa senang, karena pembangunan drainase ini sangatlah penting, bisa melancarkan aliran air yang ada dilingkungan sekitar, apa lagi disaat musim penghujan tiba, terkadang airnya naik kejalan, serta kerumah warga karena tempat saluran airnya belum diperbaiki, dan masih tanah juga,” jelas Kades.
Ia juga berharap, setelah adanya pembangunan tersebut, tidak ada lagi air yang menggenang dijalan atau air yang masuk ke pemukiman warga sekitar.
“Dengan adanya pembangunan ini mudah- mudah tidak ada lagi air yang menggenangi jalan yang masuk ke pemukiman warga.” pungkas Kades. (Irwanto)
