Atlet Tapak Suci Mandailing Natal Raih 8 Medali di Open Kejuaraan Pencak Silat Paluta Cup I

0

Sumatera Utara, Mandailing Natal – Tim atlet Tapak Suci Kabupaten Mandailing Natal (Madina) sukses menyabet 8 medali di ajang Open Kejuaraan Ikatan Pencak Silat Indonesia PALUTA Cup I yang berlangsung di GOR Padang Lawas Utara (PALUTA), pada 31 Agustus – 3 September 2024.

Kejuaran antar SD, SMP, SMA dan Dewasa ini diikuti 700 peserta dari berbagai daerah yang ada di Provinsi Sumatera Utara.

Kabupaten Madina membawa tim atlet Pencak Silat sebanyak 10 orang dan diantaranya 8 atlet berhasil meraih 5 medali emas, 2 perak dan 1 perunggu.

Demikian disampaikan Ardanes Tamebaha, Pembina Pencak Silat Tapak Suci Kabupaten Madina dikediamannya Desa Gunung Tua Panggorengan, Kecamatan Panyabungan, Rabu (4/9/2024).

“Yang meraih medali emas, yakni : Khoirul Anam, M. Nasir Siregar, Dizam Alpakih, Shandy Zizou Ramadhan, Lina Damayanti Rambe. Untuk medali perak diraih oleh Billy Hasan, medali perunggu diraih Azkyal Fikri. Dan ada 1 lagi medali perak diraih Azkyal Fikri pada kategori tanding Seni Jurus Tunggak Remaja,” ungkap Ardanes Tamebaha.

Azkyal Fikri, Atlet Pencak Silat dari Kabupaten Mandailing Natal yang meraih medali Perak dan Perunggu di Open Kejuaran Ikatan Pencak Silat PALUTA Cup I Tahun 2024, [Foto Joki Nasution].
Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua warga Madina yang telah memberikan support kepada tim atlet pencak silat.

“Saya sangat berterima kasih dan bersyukur atas semua support dari pelatih Agus Salim dan kakak senior yang mendampingi dari proses latihan sampai dengan pertandingan selesai dan bisa meraih medali,” ucapnya.

Pembina Pencak Silat Tapak Suci Kabupaten Madina berharap kedepannya pemerintah daerah lebih perhatian kepada atlet-atlet di Madina.

“Sebagai atlet yang mengharumkan nama daerah selayaknya diberi apresiasi plus,” tambahnya.

Ardanes menyebutkan pihak bersama pengurus, pelatih dan para atlet akan meningkatkan prestasi yang lebih baik hingga kancah nasional dan internasional.

Sementara itu Rahmat Hidayat, orang tua Azkyal Fikri salah satu atlet tapak suci Kabupaten Madina, merasa haru dan bangga anaknya yang masih usia 15 tahun duduk di kelas III SMP 3 Gunung Tua Panyabungan sudah bisa meraih prestasi.

“Ini memacu semangat dan kepercayaan diri anak saya Azkyal bisa ikut kompetisi walau meraih medali 1 Perak dan 1 Perunggu” ujar Rahmat saat dihubungi media ini.

Dia juga mengapresiasi peran para Pembina dan Pengurus khususnya Pelatih Agus Salim yang selama ini penuh sabar dan giat melatih anaknya serta atlet yang lain hingga bisa meraih medali 5 emas, 2 perak dan 1 perunggu.

Padahal atlet dari Madina yang dikirim hanya 10 orang, 8 atlet sukses menunjukkan prestasi mengangkat nama daerahnya.