SMAN 1 Banyusari Gelar IHT Peningkatan Kurikulum Merdeka
KARAWANG | SMA Negeri 1 Banyusari Kabupaten Karawang, lakukan In House Training (IHT) peningkatan kompetensi guru melalui implementasi kurikulum Merdeka dalam mendesain perangkat pembelajaran berdiferensiasi, berlangsung diaula sekolah pada Kamis 17 Oktober 2024.
Kepala SMA Negeri 1 Banyusari Hj.Any Sofyani,M.Pd menjelaskan kegiatan tersebut telah dilaksanakan 2 hari, dengan menghadirkan narasumber yang handal di bidangnya, untuk memberikan pengarahan terkait dengan kurikulum Merdeka kepada para dewan guru di sekolah.
“Kami berterima kasih dengan apa yang di siapkan sekolah untuk 2 hari pelaksanaan sehingga IHT ini berjalan dengan baik. Terkait dengan kurikulum merdeka dan pengisian PMM dengan menghadirkan dua narasumber kami, Ibu Hj.Ety Kusmiati M,M.Pd dan Bapak Cece Sutia,M.Pd selaku pemateri yang sudah mengarahkan dalam kurikulum merdeka,” ungkap Kasek.
Ia mengungkapkan kurikulum Merdeka telah diterapkan sejak tahun 2023 lalu, di sekolahnya khususnya bagi kelas 10, dan saat ini telah setahun berjalan dengan harapan nantinya sekolah menerapkan strategi diferensiasi pembelajaran. Dimana guru dapat mengidentifikasi kebutuhan dan potensi setiap siswa, lalu menyusun materi dan metode pengajar sesuai dengan keinginan atau kebutuhan siswa.
“Nantinya dapat menciptakan siswa yang senang menanti gurunya hadir dengan berbagai perubahan perubahan yang akan dibuat dalam proses belajar mengajar berjalan, tetapi juga dengan kebebasan biak berekspresi serta siswa mendapatkan ilmu yang bermanfaat ada manfaat yang dapat diterapkan di masyarakat,” jelas Kasek Any.
Melalui hal itu, para guru dituntut mampu menciptakan proyek memberikan ruang yang cukup untuk anak-anak belajar, dapat mendorong peserta didik untuk secara aktif dalam proses pembelajaran menciptakan generasi penerus bangsa sesuai harapan.
(Irwan)