Sumatera Utara, Mandailing Natal – UPTD Puskesmas Mompang, Kecamatan Panyabungan Utara, Kabupaten Mandailing Natal, Selasa (29/8/2023) telah dijadikan sebagai lokasi digelarnya pengobatan gratis oleh Satgas Bakti Kesehatan Bermartabat (BKB) Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Kegiatan yang bekerjasama dengan UPTD Puskesmas Mompang ini dilaksanakan untuk mewujudkan salah satu misi Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi yaitu kesehatan yang prima. Untuk itu perlu dilakukan pelayanan kesehatan berkualitas dan berkeadilan melalui program pelayanan kesehatan bergerak melalui BKB. Hal ini terungkap saat sambutan Bupati Madina HM. Ja’far Sukhairi Nasution yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah H. Alamulhaq Daulay sebelum melaksanakan kegiatan pengobatan gratis tersebut.
“Hari ini Satgas BKB Sumut melaksanakan pelayanan kesehatan operasi bibir sumbing, sunatan massal dan khusus pengobatan penyakit dalam,” kata Sekda Madina.
Alamulhaq berharap dengan pelayanan kesehatan tersebut dapat berjalan dengan baik sehingga anak-anak dioperasi cepat pulih dan masyarakat yang ikut pengobatan penyakit dalam bisa mendapatkan pengobatan yang optimal.
Ketua Satgas BKB Sumut Brigjen TNI (Purn) Dr. Herry Yusmandadi melalui dr. Nasir Pohan menyampaikan, kedatangan ke Kapaten Madina sudah ketiga kalinya untuk melakukan pelayanan kesehatan.
“Kehadiran BKM Sumut di Kabupaten Madina untuk melihat langsung kondisi masyarakat dan ini merupakan program Gubsu Edy Rahmayadi dalam mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan ini akan terus kita tingkatkan,” ujar Nasir.
Terpantau, Pasien membludak dan untuk memastikan pelayanan petugas melayani masyarakat secara maksimal, Dinas Kesehatan Pemkab Madina menugaskan Asnidar Marbun, M.Kes selaku Kabid. Pelayanan Kesehatan dibantu Kepala UPTD. Puskesmas Mompang drg. Eldelina Ariani.
Disela-sela peninjauan pelayanan para petugas kesehatan, drg. Eldelina Ariani Nasution menuturkan, bahwa kegiatan pelayanan yang dilaksanakan hari ini adalah operasi bibir sumbing dimana sebelumnya di daftar ada 10 pasien, namun yang hadir 3 orang. Sunat massal di targetkan 100 orang namun yang hadir malah dua kali lipat, dan yang terakhir khusus pelayanan penyakit dalam dengan target 10 pasien.
“Kita fokusnya melayani masyarakat di dua wilayah yaitu masyarakat Kecamatan Panyabungan Utara dan Nagajuang,” tutur drg. Eldelina Ariani.
Kepala Puskesmas Mompang berparas cantik ini berharap dapat menjalin kerjasama dengan masyarakat khususnya di bidang kesehatan baik dalam kegiatan bakti kesehatan bermartabat serta menyambut kunjungan kerja Bapak Gubernur Sumatera Utara.
Salah satu warga Desa Mompang Jae, Fahmi Nasution (65) mengeluhkan pelayanan karena di pukul 12.45 Wib belum juga dipanggil namanya.
“Saya disini sudah hampir 4 jam belum dilayani dan sabar, berharap segera dipanggil,” ucap Fahmi Nasution, Selasa (29/8/2023) siang.
Ditempat yang sama ibu Nur Kholidah (27) yang datang sendiri membawa anaknya khitan mengungkapkan hadir dilokasi mulai pukul 09.00 Wib.
“Saya masih sabar menunggu dan tidak merasa kesal dan malah senang serta mengucapkan terima kasih telah diberikan sunatan gratis kepada anak saya oleh bapak Gubernur,” ujar Kholidah.
Menjawab keluhan pasien, Kepala Puskesmas Mompang drg. Eldelina Ariani menjelaskan bahwa pasien yang terlalu cepat datang ke lokasi.
“Sebelumnya kami melalui Kepala Desa dan Bidan Desa mengumumkan bahwa acara di mulai pukul 10.00 Wib, untuk pasien diharapkan datangnya jam 11.00 Wib agar tidak terlalu lama menunggu. Kenyataannya kami lihat pasien sudah hadir pukul 08.30 Wib,” jelas Kapus Mompang ini.
Dia pun menyampaikan hal itu lumrah saja, bisa jadi pasien datang takut tidak dapat nomor antrian.
“Saya berharap warga sabar dan kita pasti akan layani semua pasien hingga selesai,” pungkasnya.
