Kepala Sekolah Abdul Haris Beri Dukungan Penuh kepada Siswa SMKN Banyusari yang Ikuti Lomba Preliminary Stage SLTA Insect 9.0 IAI Jawa Barat
KARAWANG // Kepala Sekolah SMKN Banyusari, Abdul Haris, S.Pd., M.M., memberikan ucapan selamat dan dukungan penuh kepada para siswa yang akan mengikuti lomba Preliminary Stage SLTA Insect 9.0, yang diselenggarakan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Wilayah Jawa Barat. Kompetisi ini merupakan ajang tahunan bergengsi yang mempertemukan para pelajar terbaik di bidang akuntansi dan ekonomi dari seluruh Jawa Barat.
Dalam keterangannya, Abdul Haris menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada peserta yang mewakili SMKN Banyusari. Menurutnya, keikutsertaan dalam lomba ini adalah bentuk nyata semangat belajar dan kompetensi siswa yang terus berkembang di era persaingan global.
“Kami sangat bangga kepada siswa-siswa yang berani tampil mewakili sekolah di ajang provinsi. Ini membuktikan bahwa SMKN Banyusari memiliki potensi luar biasa di bidang akuntansi. Kami mendukung penuh dan berharap mereka dapat memberikan yang terbaik serta membawa nama baik sekolah,” ujar Abdul Haris dengan penuh semangat, Sabtu 11 Oktober 2025.
Sementara itu, Wakasek Humas SMKN Banyusari, Ria Aprilianti, S.Pd., menjelaskan bahwa pelaksanaan Insect 9.0 tingkat Jawa Barat tahun ini dilaksanakan secara daring (online) di masing-masing sekolah. Pihak sekolah telah menyiapkan sarana dan prasarana yang memadai agar para peserta bisa fokus dan tampil maksimal selama kompetisi berlangsung.
“Lomba ini dilaksanakan secara daring, jadi peserta mengikuti dari sekolah masing-masing. Kami sudah menyiapkan ruangan, jaringan internet yang stabil, serta pendampingan guru pembimbing agar siswa bisa berkompetisi dengan baik dan nyaman,” jelas Ria Aprilianti.
Ria juga menambahkan bahwa sebelum mengikuti tahap preliminary, peserta telah melalui proses seleksi internal di sekolah dan mengikuti pembinaan intensif oleh guru jurusan akuntansi. Persiapan tersebut meliputi pendalaman materi, latihan soal, serta simulasi lomba daring.
Salah satu siswa peserta lomba Dewi mengungkapkan rasa bangga dan antusiasnya bisa membawa nama SMKN Banyusari di tingkat provinsi.
“Saya merasa bangga bisa mewakili sekolah dalam lomba ini. Kami sudah berlatih dan belajar bersama guru pembimbing selama beberapa minggu. Harapannya, semoga bisa memberikan hasil terbaik dan membawa nama baik SMKN Banyusari,” tutur nya dengan senyum percaya diri.
Senada dengan itu, peserta lainnya Eka menambahkan bahwa kompetisi ini menjadi pengalaman berharga yang menantang sekaligus mengasah kemampuan akademik.
“Lomba ini menantang karena dilakukan secara online dan tingkat Jawa Barat, jadi lawannya banyak dan hebat-hebat. Tapi kami yakin, dengan doa dan dukungan semua pihak, kami bisa memberikan yang terbaik,” ucapnya optimis.
Kepala Sekolah Abdul Haris menutup pesannya dengan motivasi kepada seluruh peserta agar tetap semangat dan menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, sportivitas, serta rasa tanggung jawab.
“Menang atau kalah bukan tujuan utama. Yang terpenting adalah pengalaman, semangat, dan proses belajar yang dijalani. Teruslah berjuang, karena setiap usaha tidak akan sia-sia,” pesan Abdul Haris menutup wawancara.
Dengan semangat kebersamaan, dukungan guru, dan doa seluruh warga sekolah, SMKN Banyusari optimis mampu menorehkan prestasi membanggakan di ajang Insect 9.0 Ikatan Akuntan Indonesia Wilayah Jawa Barat, sekaligus mengharumkan nama Kabupaten Karawang di tingkat provinsi. (Irwan)