Selain Kadis Pendidikan Madina, Poldasu Dalami Tersangka Baru Suap PPPK 2023

0
Pelamar PPPK 2023 yang merasa dicurangi menggelar aksi demo lanjutan dengan baca surah yaasin di depan rumah dinas Bupati Mandailing Natal, Jum'at (12/1/2024). Foto: Joki Nasution

Sumatera Utara, Mandailing Natal – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) inisial DHS resmi ditahan di rutan Mapolda Sumatera Utara, Jum’at (12/1/2024).

Demikian diungkapkan Kabid Humas Poldasu Kombes Pol Hadi Wayudi saat dikonfirmasi wartawan melalui WhatApp.

“DHS resmi ditahan hari ini, setelah gelar perkara yang dilakukan penyidik unit Tipikor Polda, DHS resmi ditetapkan jadi tersangka,” ungkapnya.

Dijelaskannya, proses penyelidikan hingga kini masih berlangsung. Kemungkinan penambahan tersangka masih sangat memungkinkan.

“Penyidik masih melanjutkan proses. Kita tunggu saja,” tulisnya, dikutip dari pojoksatu.id, Jum’at (12/1/2024).

Berita sebelumnya, DHS bersama sejumlah rekannya diamankan oleh Polda Sumut atas dugaan korupsi dalam seleksi kompetensi PPPK beberapa waktu lalu. Kasus ini terkait penempatan jabatan fungsional di Kabupaten Mandailing Natal.

Sementara itu, Pelamar PPPK 2023 yang tidak lulus dan merasa dicurangi ini masih melakukan demonstrasi lanjutan. Kali ini mereka berorasi di depan rumah dinas Bupati Madina. Mereka meminta keadilan dengan tuntutan yang sama, Jum’at (12/1/2024) sore.

Peserta aksi ini menggelar bacaan surah yaasin tepat di depan pagar rumah dinas tersebut sambil berdoa.

“Kita mendoakan agar dibukakan pintu hati bapak Bupati dan mengabulkan tuntutan kita,” ujar salah satu peserta aksi.

Mereka pun menyampaikan aksi ini akan dilanjutkan dengan menginap malam ini di depan rumah dinas orang nomor 1 di Kabupaten Madina.