Iklan

Kebakaran di Panyabungan, Api Berhasil Padam Hampir 2 Jam

0
Rumah warga yang terbakar di Kelurahan Panyabungan I, saat api belum padam (bawah) dan api padam (atas), Kamis (16/3/2023) dini hari.

Sumatera Utara, Mandailing Natal – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) melaporkan peristiwa kebakaran di Kelurahan Panyabungan I Kecamatan Panyabungan, Rabu (15/3/2023). Kebakaran terjadi sekitar pukul 24.00 Wib.

Sebanyak 4 unit mobil damkar dan 1 unit mobil Water Cannon Polres Madina dibantu masyarakat berjibaku turun ke lokasi memadamkan si jago merah. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 01.57 Wib.

Menurut laporan yang diterima dari Kabid Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Pemadam Kebakaran pemkab Madina, Martua Efendi Matondang, S.Sos., ada 5 unit rumah yang terbakar.

“Ada 4 unit yang turun, terdiri dari 2 unit mobil pos damkar Kabupaten, 1 unit pos damkar Kecamatan Kotanopan dan 1 unit pos damkar Kecamatan Siabu, dan dibantu 1 mobil Water Cannon Polres Madina,” ungkap Martua Efendi Matondang, Kamis (16/3/2023) dini hari.

Selain mobil damkar, Martua menambahkan ada 5 mesin portable serta 24 personil pemadam kebakaran yang diturunkan.

Dalam peristiwa tersebut, Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi juga turun meninjau ke lokasi.

“Sejauh ini penyebab dan kerugian akibat peristiwa kebakaran belum bisa kita pastikan, dan kita serahkan kepada pihak yang berwenang. Untuk korban jiwa tidak ada,” kata Atika Azmi Utammi saat ditemui awak media di lokasi.

Kedatangan Wakil Bupati Madina ingin melihat sampai dimana kesiapan pemerintah daerah dalam menanggulangi sebuah bencana.

“Kedatangan kita juga sebagai rasa empati dan turut berduka cita atas musibah yang dialami korban kebakaran. Semoga masyarakat yang sedang dilanda musibah bisa sabar dan ikhlas dalam menerima cobaan ini,” ujarnya.

Selain itu, Wakil Bupati juga menghimbau masyarakat agar benar-benar teliti dan waspada terhadap hal-hal yang kerap menjadi penyebab kebakaran.

” Terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam musibah ini. Atas dasar rasa kemanusiaan bahu membahu berjibaku memadamkan api dan mengevakuasi korban,” pungkasnya.

Pantauan, personil TNI/Polri ikut juga membantu dan memantau situasi. Saat ini rumah-rumah warga disekitar lokasi terjadi pemadaman arus listrik. Warga mengandalkan senter handphone dan lilin untuk menerangi aktivitasnya.