SMPN 2 Cilamaya Wetan Tuan Rumah MKKS Cup XX Tahun 2025 Tingkat Kabupaten Karawang
Poto para kepala SMPN Poto bersama.
KARAWANG || Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Cup tahun 2024 tingjat kabupaten yang diselenggarakan di SMPN 2 Cilamaya Wetan ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh MKKS SMP Kabupaten Karawang, Selasa pagi 18 Pebruari 2025. Ratusan siswa SMP Negeri/Swasta se-Kabupaten Karawang ikut berpartisipasi dalam berbagai lomba yang diadakan pada MKKS Cup ke XX tersebut.
Sejumlah 41 sekolah menengah pertama (SMP) negeri dan swasta se-Kabupaten Karawang mengikuti kegiatan lomba dalam memperebutkan juara MKKS Cup XX. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari yaitu Selasa dan Rabu tanggal 18-19 Pebruari 2025.
MKKS Cup ini sebagai tolak ukur mencari kemampuan siswa dalam berkreasi dan berinovasi guna mencapai prestasi.
MKKS Cup diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan motivasi bagi siswa sehingga meraih prestasi dalam bidang olah raga serta menumbuhkan persahabatan antar siswa jenjang SMP Negeri maupun Swasta, melalui Cabang Olahraga Bola Voli , Basket dan juga Tenis Meje dengan para peserta Putra dan Putri.
MKKS Cup juga sebagai upaya sekolah dalam menumbuh kembangkan karakter positif pada siswa.
Ketua Panitia Dodi Ramdani menyatakan sekitar 765 peserta MKKS Cup XX antusias memeriahkan lomba antar siswa SMP tersebut.
“Ini merupakan program MKKS Kabupaten dalam rangka mempererat silaturahmi dan memupuk sportifitas antar siswa SMP, ” ungkap Dodi yang juga guru PJOK di SMPN 2 Cilamaya Wetan.
Lebih lanjut, Dodi mengatakan diselenggarakannya lomba olah raga tersebut untuk mengangkat talenta siswa sebagai wujud implementasi pembelajaran selama ini.
“Sesuai yang disampaikan Menteri Pendidikan bahwa anak yang mempunyai talenta, kita harus memberikan apresiasi bentuk pembelajaran yang baik sesuai kebutuhannya,” kata Dodi.
Ia menilai, kegiatan ini sangat positif dan baik, dan Dia pun mengingatkan agar seluruh peserta dapat berkompetisi dengan sehat dan menjunjung tinggi sportivitas.
“Jangan sampai ada bersitegang, jangan sampai ada yang saling adu mulut, yang terpenting dalam pelaksanaan kegiatan ini mampu memberikan dampak terhadap kemajuan pendidikan di Kabupaten Karawang,” pungkas Dodi. (Irwan)