PADANG LAWAS (HK) – Anggota MPR RI Iskan Qolba Lubis atau yang biasa disapa dengan panggilan IQL melakukan kegiatan sosialisasi 4 Pilar kepada masyarakat Kabupaten Padang Lawas, Selasa (23/01/2024).
Pada kesempatan ini Iskan menyampaikan pentingnya persatuan dalam menjaga NKRI dengan dibarengi pengetahuan kita tentang UUD 1945, Pancasila, dan makna Bhineka Tunggal Ika. Pengetahuan ini diprioritaskan khusus pada anak – anak muda yang sedang duduk dibangku sekolah dan juga kuliah.
”Dalam kegiatan empat pilar kebangsaan ini, yang pertama kita bahas adalah bagaimana memahami demokrasi perwakilan, sebagai salah satu bagian dari pelaksanaan Pancasila, sila keempat dan bagaimana kemudian perwakilan ini ya sila keempat ya, bagaimana kemudian kita mengantarkan demokrasi ini menjadi persatuan bangsa,” kata Iskan.
Menurutnya, menjelang pemilihan umum (pemilu) 2024, saat ini rakyat telah mempunyai semangat dan kesadaran politik, sehingga inilah yang namanya kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan. Rakyat yang dipimpin oleh kesadaran, pemahaman dan semangat berpolitik.
Indonesia akan melaksanakan pemilu serentak 14 Februari 2024 untuk menentukan presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPRD, DPD.
“Inilah yang perlu kita pahami, inilah kunci demokrasi Indonesia kedaulatan rakyat. Nah kedaulatan itu, tidak ada yang menjadi sebuah kekuatan tanpa adanya persatuan dan partisipasi dari masyarakat langsung,” tutur IQL.
Iskan berpandangan, apa pun proses pemilu di depan ini adalah bagaimana semua pihak mengedepankan kepentingan rakyat, melalui sebuah lembaga permusyawaratan yang dibangun dari kedaulatan rakyat itu sendiri, yang nanti mewakilkan perwakilan-perwakilan rakyat, termasuk juga pilihan presiden.
Semua itu, kata Iskan, tidak bisa berjalan baik tanpa adanya semangat persatuan. Dengan demikian, semangat persatuan-lah yang harus menjadi bingkai dalam pertarungan elektoral, karena nanti yang memenangkan pemilu, siapa pun itu akan mengedepankan kepentingan rakyat dan tidak ada yang mungkin bergerak sendiri-sendiri.
“Kita semua harus paham yang paling penting dari semua ini adalah persatuan. Jikalau dengan adanya pemilihan umum ini malah memecah berai persatuan berarti gagal kita dalam berbangsa dan bernegara. Toh tujuan dari pemilihan ini kan untuk merawat persatuan pada akhirnya. “ Kta Iskan mengakhiri.