Jelang Lebaran 2023, Satlantas Polres Madina Himbau Abang Becak dan Angkot Jangan Sembarang Parkir

0
Kasatlantas Polres Madina AKP Syamsul Arifin Batubara bersama personil lainnya turun atur lalu lintas di kota Panyabungan, (21/4/2023)

Sumatera Utara, Mandailing Natal – Satu jalur yang dianggap rawan menimbulkan kemacetan yakni di jalan protokol Willem Iskandar tepatnya di kawasan Pasar Baru Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Provinsi Sumatera Utara, Jum’at (21/4/2023).

Berdasarkan pantauan dilapangan beberapa hari ini animo masyarakat menggunakan jalur ini cukup tinggi. Terlihat puncaknya terjadi hari ini di H-1 menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Intensitas kenderaan yang cukup tinggi mengakibatkan rawan macet karena hari ini ada pasar tumbah dari penjual daging lembu dadakan.

Personil dari Dinas Perhubungan Pemkab Madina dan Satlantas Polres Madina pun nampak kewalahan mengatur lalu lintas disaat sinar matahari mulai turun.

“Giat hari ini lagi atur lalulintas di dua titik pasar tumpah, di Pasar Baru Panyabungan dan Pasar Simangambat. Seperti tradisi di min 1 lebaran bakal ramai penjual dan pembeli daging untuk santapan hari raya,” kata Kasatlantas Polres Madina, AKP Syamsul Arifin Batubara saat ditemui dilokasi pasar tumpah, pasar baru Panyabungan, Jum’at (21/4/2023).

Untuk mengurai kemacetan, Kasatlantas Polres Madina menurunkan 8 personil di setiap titik.

“Kebetulan hari ini ada 8 orang personil yang ditempatkan di Pasar Baru Panyabungan begitu juga di Pasar Simangambat,” ujar Syamsul Arifin.

Dijelaskannya, untuk pagi hari ini arus lalin belum kembali mengalami peningkatan, mungkin sesuai prediksi tadi malam itulah puncak mudik. Sebab ada yang hari ini lebih duluan berlebaran.

Dia juga menghimbau kepada para pengguna jalan agar lebih berhati-hati, bila lelah agar beristirahat.

“Bagi masyarakat Madina khususnya kota Panyabungan agar selalu tertib berlalu lintas, parkirlah ditempat yang disediakan. Untuk abang tukang becak dan angkot jangan parkir sembarangan,” tegas Kasatlantas Polres Madina.

Dalam kesempatan itu, Syamsul Arifin Batubara juga mengucapkan selamat kepada kaum muslim, masyarakat yang sedang merayakan lebaran.

“Saya ucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1444 H, mohon maaf lahir bathin. Semoga kita semua kembali ke fitrahnya,” tutupnya.

Sementara itu untuk kebutuhan daging juga nampak meningkat. Pembeli daging saat ini sangat rame di Kota Panyabungan walau harga daging perkilonya dijual Rp. 170rb. Namun tidak mengurangi antusias masyarakat membeli kebutuhan daging untuk santapan saat Idul Fitri nanti